Rabu, 29 Oktober 2008

Re-active, Active & Pro-active

Kegiatan Re-active, Active & Pro-active sering dilakukan dalam kegiatan sehari-hari. Dari ketiga istilah itu bisa dijadikan dasar untuk melakukan review atas pekerjaan yang kita lakukan.

Apakah pekerjaan yang selama ini dilakukan lebih ke
Re-active dimana sesuatu dibiarkan terjadi dan baru dilakukan evaluasi atau

Active yaitu sambil melakukan pekerjaan juga sambil menyadari atas apa yang dikerjaan termasuk dari apa hasilnya nanti sudah akan ketahuan. Dan, yang terakhir adalah yang bersifat

Pro-Active yaitu sebelum terjadi pun sudah dilakukan prediksi-prediksi agar sesuatu yang akan terjadi sesuai dengan harapan.


Dari ketiga hal tersebut porsi mana yang sebenarnya dikehendaki. Hal itu bisa menjadi pilihan namun yang menarik jika suatu pekerjaan diharapkan adanya improvement pasti akan diawali adanya Change atau perubahan. Dan untuk mengawali perubahan biasanya ada dulu kegiatan pro-active yang sebelumnya belum dikerjaan menjadi dikerjakan atau sebaliknya yang sebelumnya dikerjakan menjadi tidak perlu dikerjakan lagi.

Hal yang bersifat pro-active akan sedikit banyak membawa dampak, yaitu terhadap zone kenyamanan. Orang-orang yang pro-active biasanya orang-orang yang ingin selalu ada kemajuan. Dengan pro-active bisa juga akan menjadi inisiator. Orang yang seperti ini idintik dengan orang yang punya angan-angan yang ingin di sasar dan punya tujuan yang jelas.

Selengkapnya!

Minggu, 26 Oktober 2008

Hari Blogger Nasional

Setiap tanggal 27 Oktober diperingati sebagai hari Blogger nasional. Begitu pula pada hari ini para blogger juga akan mengadakan kegiatan untuk gathering yang diikuti oleh para blogger dari tanah air.

Penetapan hari blogger setiap tanggal 27 Oktober ini bermula pada tahun 2007 yang lalu dimana diadakan gathering para blogger nasional di Blitz MegaPlex yang juga dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Informasi Bapak M. Nuh. Dalam acara tersebut secara spontan Pak menentukan bahwa tanggal 27 Oktober ditetapkan sebagai hari jadi nasional untuk para Blogger. (sumber detik.com)


Para blogger sekarang sudah punya tanggal tertentu untuk bisa dijadikan even dalam melakukan kegiatan bersama disamping waktu-waktu yang lain.

Begitu besar manfaat blogger ini, karena dengan mengetikan sesuatu dalam blog setiap para penulis bisa membuka diri dan wawasan sehingga dapat menambah pengetahuan. Blog juga dapat dijadikan media kedua disamping media yang sekarang sudah ada seperti media cetak, Televisi, radio dan media lainnya.

Dengan membuat blog tidak ada batasan umur dan golongan tertentu. Siapa saja bisa membuat blog dan menulis apa saja yang menjadi uneg-uneg pribadi. Banyak blog yang bagus-bagus yang diisi oleh para profesional mulai dari kalangan terpelajar anak-anak yang masih duduk di bangku sekolah, kuliah, para pekerja kantoran, dosen, politisi, para wartawan ataupun para praktisi bisnis.

Blogger buat saya mendiri menjadi ajang untuk belajar menulis secara terbuka yang kalau disadari hal ini tidak mudah. Tetapi dengan membuat blogger sendiri dan mengisinya serta mengolahnya sendiri menjadi keasikan tersendiri. Karena dengan menuliskan sesuatu apapun itu isinya atau bahkan dalam bentuk corat-coret yang awalnya tidak begitu jelas dikemudian hari barangkali bisa menjadi pembelajaran dan koreksi diri untuk semakin meningkatkan pengetahuan dan pengalaman.

Selamat berblog ria. Selamat ulang tahun ke 2 untuk blogger nasional semoga menjadi media yang makin maju.

Selengkapnya!

Sabtu, 18 Oktober 2008

Sasaran Dalam Tanya

"Saya tidak berkecil hati, sebab setiap upaya keliru yang disadari adalah satu lagi langkah maju" –Thomas Edison-

Kadang kita sering membuat pertanyaan-pertanyaan dalam hati berkaitan dengan 'Apa tujuan hidup kita? atau apa yang ingin kita sasar dalam hidup ini?'. Dan bahkan ada pula orang yang susah untuk mengeluarkan kata tanya itu sendiri dari dalam hatinya. Sehingga apa yang diingini dalam hidup ini-pun tidak tahu. Berikut ada 3 pengelompokan yang berhubungan dengan tujuan atau sasaran hidup, diantaranya : sasaran pengembangan pribadi, sasaran karier/bisnis dan sasaran kontribusi. Yang ketiganya didetailkan lagi dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan yang selebihnya bisa dikembangkan sendiri menurut keinginan dan kemampuan masing-masing. (sumber buku Anthony Robin)

A. Sasaran Pengembangan Pribadi :

Apa yang ingin anda pelejari?
Apa sajakah ketrampilan yang ingin anda kuasai?
Apa saja karakter yang ingin anda kembangkan?
Siapa saja yang anda inginkan menjadi sahabat?
Anda ingin menjadi siapa?

Apa yang bisa anda lakukan untuk kesejahteraan fisik anda?
Dipijat setiap minggu? setiap hari?
Menciptakan tubuh impian anda?
Bergabung dengan tempat kebugaran?
Mempekerjakan koki vegetarian?

Maukah Anda mengalahkan ketakutan terbang?
Atau berbicara di depan umum?
atau berenang? Atau berseluncur?

Apa yang ingin anda pelajari?
Belajar bahasa China? Bahasa Inggris?
Belajar piano? Belajar menyanyi atau menari ?
Belajar gitar? Belajar drama?
Belajar marketing? Belajar bidang keuangan?
BELAJAR BIDANG PENULISAN?
Dengan siapa lagi anda ingin belajar?

B. Sasaran Karier/Bisnis :

Apakah anda ingin mendapatkan pendapatan :
500 Juta/tahun?
700 Juta/tahun?
1 Miliar/tahun?
lebih dari 1 Miliar/tahun?

Sasaran apa sajakah yang ditetapkan dalam bidang karier?
Mendapat promosi berkala?
Mendapatkan kenaikan gaji berkala?
Mendapatkan kenaikan gaji karena prestasi yang mencolok?
Mendapatkan kesempatan posisi yang bagus diperusahaan lain?
Membuat terobosan dan inovasi untuk perusahaan anda bekerja?

Berapa kekayaan bersih yang anda inginkan?
Kapankah anda ingin pensiun?
Berapa pendapatan dari investasi yang anda inginkan (pasif income), sehingga anda tidak perlu bekerja lagi?
Menjelang usia berapa anda ingin meraih kemandirian dalam soal keuangan?

Apa sasaran anda dalam management keuangan? Apakah anda perlu :
Menyeimbangkan anggaran?
Memeriksa buku cek?
Menyewa pembimbing keuangan?

Investasi apa sajakah anda inginkan? Apakah anda mau :
Membiayai bisnis yang baru di mulai?
Membeli koleksi uang logam antik ?
Memulai jasa pengiriman?
Berinvestasi dalam dana bersama?
Membentuk lembaga perwalian?
Berkontribusi untuk program pensiun?

Berapa banyak anda ingin menabung untuk pendidikan anak?
Berapa banyak anda ingin membiayai perjalanan petualangan anda?
Berapa banyak anda ingin membelanjakan untuk mainan baru?

Apa saja sasaran karier anda?
Kontribusi apa yang ingin anda berikan pada perusahaan anda?
Terobosan apa sajakah yang ingin anda ciptakan?
Apakah anda ingin jadi pengawas? Mmanager? Pemilik perusahaan?
Dalam profesi apa anda ingin dikenal?
Dampak seperti apa yang ingin anda berikan?

C. Sasaran Kontribusi :

Bagaimana anda bisa memberi kontribusi? Apakah anda mau :
Membantu membangun tempat penampungan bagi yang tidak mempunyai tempat tinggal?
Mengadopsi anak?
Bekerja sukarela di dapur umum?
Membacakan bagi orang buta?
Membesuk pria atau wanita yang sedang sakit?
Bekerja sukarela di daerah bencana selama beberapa waktu?
Membawakan hadiah ke rumah jompo?

Bagaimana anda bisa membantu?
Melindungi lapisan Ozon?
Membersihkan lautan?
Menghapuskan rasial atau SARA?
Menghentikan kerusakan hutan lindung?
Apakah yang bisa anda ciptakan? Apakah anda mau:
Menemukan mesin yang bergerak terus-menerus?
Mengembangkan mobil berbahan bakar sampah?
Merancang sistem untuk mendistribusikan makanan ke semua orang yang kelaparan?

Tidak ada yang sehebat impian untuk menciptakan masa depan. Cita-cita tinggi hari ini, menjadi nyata besok
–Victor Hugo-

Selengkapnya!

Jumat, 17 Oktober 2008

Bingung Cari Tempat Makan?

Bingung mencari tempat makan? Berikut tempat-tempat makan yang direkomendasikan Tabloid KONTAN. Barangkali bisa menjadi pilihan dalam menentukan menu apa yang dicari. Bisa juga menjadi tempat bersantap bersama keluarga, kerabat ataupun sekedar makan siang bersama teman kantor.

Restoran MUNIK (JAKARTA)
Makanan favorit : Sop buntut dan ikan bakar patin.

Menu lain : Menyebut nama Munik untuk sebagian orang langsung teringat
akan bumbu siap sajinya.Selain makanan favorit, ada juga menu
pilihan yang lain, seperti sayur asem, rendang, nasi goreng, gule,
soto dan lainnya.


Tempat/lokasi : Jl. Matraman Raya No.80-82 Jakarta Timur
(di samping Toko Buku Gramedia dengan parkir luas)
Telepon : (021) 85913104
SMS : 0813 17 183 868

NASI BANCAKAN (BANDUNG)
Makanan favorit : Peda bakar dan gejos cabe hijau dengan beralaskan piring seng
jadoel

Menu lain : Berbagai jenis sajian ala sunda tersedia di sini, mulai dari nasi
liwet sampai dengan nasi timbel, tutug oncom dan gepuk sapinya
tersaji dengan penyajian prasmanan.

Tempat/lokasi : Jl. Trunojoyo 62 Bandung Telpon (022) 4203650

Ayam Panggan Santan Koh CAIN (BOGOR)
Makanan favorit : Gurihnya ayam panggangnya dengan berdampingan sama
sambel gandaria ulekan Koh Cain. Yang membuat istimewa
panggang ayam ini dilakukan dengan sebelumnya dibakar
setengah matang terus di grepek dengan batu supaya bumbunya
meresap baru dipanggang lagi sampai matang dan siap saji.

Tempat/lokasi : Jl. Surya Kencana (samping Toko Ngesti depan pintu Kebun
Raya Bogor) Telpon 0888-9018986

SATE dan SOP Kambing pak Budi (JAKARTA)
Makanan favorit : Lembut irisan dagingnya dan meresap bumbunya. Sate dan sop
kambing bikinan pak Budi empuk dan segar, ini
disebabkan mengolahnya menggunakan margarin dan kecap
special sebagai pendamping bumbunya.

Menu lain : ada sate ayam dan sate sapi sebagai pilihan di warung sate wong
Wonogiri ini.

Tempat/lokasi : Jl. Pahlawan Revolusi Depan Kantor Pos Pondok Bambu.
Telpon (021) 86602157

Roti Bakar WI2ED (JAKARTA)
Makanan favorit : Roti bakarny sedap dan nasi gorengnya pun lezat. Mencicipi roti
bakar atau nasi goreng menjadi pilihan yang tepat jika melewati
daerah Fatmawati Jakarta Seletan. Hasil gorengan nasinya yang
spesial disini tidak terlalu berminyak dan menjadikan eneg. Apalagi bagi orang yang menghindari minyak nasi goreng WI2ED
bisa di coba. Aneka roti bakarnya pun banyak mulai dari rasa keju,
kacang, cokelat atau di mix dari beberapa pilihan.

Tempat/lokasi : Depan komplek keuangan
(Dari arah RS Fatmawati ke Blok M letaknya di sebelah kiri).
Jl. Fatmawati 4D Jakarta Selatan
Telpon (021) 86602157

Soto Kuning pak Salam (BOGOR)
Makanan favorit : SOto kuning yang menggugah selera dengan kuah kuning berpadu dengan dengan empal dan jeroan empuk.

Tempat/lokasi : Jl. Surya Kencana, Bogor (dekat Dunkin' Donuts)

Bakmi Godok dan Sate Jawa pak Gareng (JAKARTA)
Makanan favorit : Bakmi godok pak Gareng beken ada di Semarang dan coba di boyong ke Kebayoran sejak Novemver 2007. Selain bakmi godok yang berkaldu ayam kampung di siapkan pula pilihan menu sate jawa, bihun rebus, ada nasi ruwet (nasi campur bakmi goreng), ada nasi rebus (nasi campur bakmi berkuah) khas pak Gareng.

Tempat/lokasi : Jl Pakubuwono VI No 39 Kebayoran Baru Jakarta Selatan
Telepon (021) 7267533

Selengkapnya!

Minggu, 05 Oktober 2008

Mengejar Mimpi Bersama Laskar Pelangi

" mimpi adalah kunci
untuk kita menaklukkan dunia
berlarilah tanpa lelah
sampai engkau meraihnya
...." (Nidji)

Suguhan film garapan nasional yang cukup menarik untuk ditonton. Di tonton oleh siapa saja dari berbagai umur dan golongan. Yang terpenting dari menonton film ini jika melihatnya dengan hati.

Karena film yang diangkat dari novel Laskar Pelangi yang dikarang oleh Andrea Hirata pasti ditulis dengan hati yang paling dalam pula. Film yang digarap oleh sutradara Riri Riza yang disajikan dengan durasi 2jam ini sungguh menarik dan membawa nuansa baru dari perfilman yang ada di tanah air.


Ceritanya diambil dari perjalan hidup kaum marginal yang harus terkungkung di daerahnya yang sebenarnya termasuk daerah yang kaya di tanah air ini. Daerah penghasil Timah terbesar di Indonesia dan pemberi pendapatan yang cukup besar untuk negara. Tetapi di daerah yang dikenal dengan Bilitong ini masih juga menyisakan sekelompok orang yang tidak tersentuh dengan semestinya.

Tetapi apa yang terjadi dengan kaum marginal atau pinggiran ini benar-benar bisa menjadi contoh terhadap daerah lain yang tertinggal tetapi masih mengharapkan adanya kemajuan.

Kemajuan tidak harus menunggu adanya belas kasihan dari orang lain tetapi datang dari semangat yang ada dalam diri. Seperti apa yang diceritakan dalam film tersebut. Terdapat 10 orang anak yang bersekolah ala kadarnya dan mereka dari beberapa macam kehidupan yang rata-rata memang tidak mampu secara materi. Dari ke sepuluh orang tersebut ternyata ada permata-permata yang bisa menjanjikan karena sebenarnya mereka punya potensi yang besar. Potensi kecerdasan yang walapun dalam keterbatasan tetapi bisa melampuai dari orang-orang yang berkecekupan.

Film ini menunjukan bahwa orang yang cerdas tidak saja karena adanya fasilitas yang memadai tetapi dengan hanya bermodalkan kesederhanaanpun kecerdasan itu bisa diraih asal ada kemauan.

Salut luar biasa terhadap tontonan seperti ini, harapannya muncul pelangi-pelangi lain yang bisa memberi pencerahan dari para penggagas dan pencipta seni atau siapapun dari tanah air tercinta.

Ada kerinduan bahwa yang muncul di kancah perfilman bukanlah hal-hal yang berbau kekerasan, mistis ataupun percintaan yang dangkal dalam pemikiran.

Ada harapan bahwa yang tampil adalah sesuatu yang membawa perubahan yang positif dan kemajuan yang banyak didambakan oleh semua orang.

Selengkapnya!

Kamis, 02 Oktober 2008

Pariwisata (baru) Jalan Tol

Liburan Hari Raya Idul di tahun 2008 diwarnai oleh berbagai hal baik yang menarik dan kurang menarik.

Menariknya jika para pemudik yang sudah setahun atau bahkan lebih jarang bertemu sanak saudaranya dikesempatan yang berbahagia itu mereka akan bisa bernostalgia lagi.

Yang tidak menariknya adalah jika dalam perjalanan pulang harus berjubel antri karcis atau ticket bagi yang akan menggunakan jasa angkutan umum. Atau bisa jadi akan berhadapan dengan kondisi kemacetan yang super macet.


Liburan kali ini saya sendiri tidak pulang ke kampung halaman, tetapi mengganti kegiatannya dengan mengisi waktu yang sepi di Jakarta dengan beberapa kegiatan.

Diantaranya berkunjung ke saudara yang tinggal di Bandung. Berangkat dari Jakarta menuju Bandung pada hari ke 2 Hari Raya Idul Fitri. Dalam perkiraan kami yang berangkat berombongan dengan keluarga yang lain kali ini pasti jalan agak sepi dibanding hari libur lainnya.

Ternyata perkiraan tersebut salah, di hari ke 2 libur itu justru iring-iringan kendaraan di Jalan tol pun masih sangat padat. Dan cenderung macet, terutama jalur dari Jakarta menuju Bandung. Bandung pada saat itu setelah dibukanya jalan Tol CIpularang seolah menjadi icon baru untuk berlibur.

Berlibur entah hanya di week end saja atau berlibur panjang. Dengan waktu tempuh yang tidak begitu lama Bandung dijadikan pilahan utama untuk bisa menikmati kota dingin yang sudah tidak dingin lagi seperti dulu.

Iring-iringan kendaraan di tol tersebut sangat kentara dan secara lambat laun merangsek menuju ke daerah yang sama. Dan waktu tempuh yang dalam kondisi lancar dengan rata-rata kecepatan 90/KM bisa ditempuh dalam waktu 2 jam mulai dari pintu tol Pondok Gede dengan padatnya kendaraan ini berubah menjadi 5 jam untuk menempuh jarak hingga ke Bandung.

Ya gitu dech dari pada ikutan senewen menikmati macetnya tol, kondisi itu di rubah mind set nya menjadi tol tempat pariwisata baru.

Karena mau tidak mau pada saat di jalan tol itu kendaraan melambat dan bisa melihat kanan kiri terhadap kendaraan yang lain. Banyak mobil butut sampai mobil super bagus yang ada di Indonesia ini bisa di nikmati. Itung-itung kayak lihat di show room mobil.

Bahkan terkadang ada banyak tingkah polah kendaraan yang sudah tahu jalan macet masih ngotot saja pengen ngebut. Tidak pandang bulu lagi marka jalanpun di terjang. Ngapain ya orang itu buru-buru pengen segera sampai di tujuan apa punya keinginan jadi pembalap?

Selengkapnya!