Rabu, 29 Oktober 2008

Re-active, Active & Pro-active

Kegiatan Re-active, Active & Pro-active sering dilakukan dalam kegiatan sehari-hari. Dari ketiga istilah itu bisa dijadikan dasar untuk melakukan review atas pekerjaan yang kita lakukan.

Apakah pekerjaan yang selama ini dilakukan lebih ke
Re-active dimana sesuatu dibiarkan terjadi dan baru dilakukan evaluasi atau

Active yaitu sambil melakukan pekerjaan juga sambil menyadari atas apa yang dikerjaan termasuk dari apa hasilnya nanti sudah akan ketahuan. Dan, yang terakhir adalah yang bersifat

Pro-Active yaitu sebelum terjadi pun sudah dilakukan prediksi-prediksi agar sesuatu yang akan terjadi sesuai dengan harapan.


Dari ketiga hal tersebut porsi mana yang sebenarnya dikehendaki. Hal itu bisa menjadi pilihan namun yang menarik jika suatu pekerjaan diharapkan adanya improvement pasti akan diawali adanya Change atau perubahan. Dan untuk mengawali perubahan biasanya ada dulu kegiatan pro-active yang sebelumnya belum dikerjaan menjadi dikerjakan atau sebaliknya yang sebelumnya dikerjakan menjadi tidak perlu dikerjakan lagi.

Hal yang bersifat pro-active akan sedikit banyak membawa dampak, yaitu terhadap zone kenyamanan. Orang-orang yang pro-active biasanya orang-orang yang ingin selalu ada kemajuan. Dengan pro-active bisa juga akan menjadi inisiator. Orang yang seperti ini idintik dengan orang yang punya angan-angan yang ingin di sasar dan punya tujuan yang jelas.

Tidak ada komentar: